Di tengah tantangan ekonomi dan sosial yang dihadapi di berbagai daerah nusantara, Lombok semakin menunjukkan potensi pertumbuhannya. Tak saja di sektor sektor pariwisata, tapi juga infrastruktur, hingga investasi bisnis.
Banyaknya investor yang datang ke Lombok membuat berbagai perkembangan juga membawa tantangan baru dalam hal kepatuhan terhadap regulasi dan hukum. Di sinilah peran konsultan hukum menjadi sangat krusial.
Salah satunya yang masih bertahan dan terus berkembang adalah Lombok International Law Office (LILO Consultants). Konsultan hukum ini menjadi salah satu yang mampu beradaptasi dengan dinamika lokal dan kebutuhan spesifik masyarakat Lombok. Tak saja di tingkat pemerintahan maupun bisnis, tapi juga memiliki peluang besar untuk berkembang.
“Salah satu cara agar kami dapat terus berkembang adalah update dengan kemajuan teknologi. Untuk tetap beradaptasi, kami memiliki tim teknologi tersendiri,” ujar CEO LILO Consultants, Ni Luh Suarni kepada Hukumonline, Kamis (7/11/2024) kemarin.
LILO Consultants menyediakan konsultasi hukum dan keuangan bagi para investor dari seluruh dunia selama bertahun-tahun. Hampir 90 persen kliennya merupakan ekspatriat. Pengetahuan dan kompetensi mengenai masalah hukum dan keuangan di Lombok. Termasuk yang berkaitan dengan real estate dan tenaga kerjanya pun sangat berpengalaman.
Ni Luh tak mengelak banyak tantangan yang dihadapi selama menjalankan kantor konsultannya. Salah satunya soal peraturan yang telah ada, namun sistem pelaksanaannya belum berjalan secara optimal. Boleh dibilang peraturan yang telah dibuat belum diimplementasikan secara baik.
“Itu tantangan paling menghambat,” jelas Ni Luh.
Hal itu diamini oleh Legal Communicator LILO Consultants, yaitu Asry Ayu Diliyanti. Selama LILO Consultants beroperasi, sosialisasi pemerintah kepada masyarakat sangat kurang. Hal ini menjadi salah satu penghambat konsultan hukum memberikan informasi dengan klien.
“Tidak semua masyarakat mendapatkan update, tentu itu tugas kami sebagai konsultan. Tapi kami juga perlu tersosialisasi agar ketika menjelaskan suatu peraturan kepada klien dapat maksimal,” jelas Asry.
Selain peraturan yang kerap berubah-ubah, perubahan sistem dari sistem offline ke sistem online juga tanpa sosialisasi yang optimal. Selaku regulator, pemerintah seharusnya sudah siap dengan sistemnya, sehingga tidak ada lagi kendala yang harus dihadapi oleh masyarakat.
Bertahan dan berkembang
Sebagai konsultan di daerah, LILO Consultants mengaku salah satu strategi jitu bertahan dan terus berkembang, karena selalu menjaga hubungan baik dengan para regulator, khususnya dalam memberikan masukan kepada para pemangku kepentingan.
Sebagai salah satu konsultan hukum yang telah lama berdiri di Lombok, Arsy mengatakan komunikasi yang sehat dengan dua arah dengan klien adalah kunci utamanya. Arsy mengatakan klien dijelaskan dengan rinci dampak peraturan yang mungkin tidak menguntungkan bagi kliennya, namun bisa diantisipasi sehingga tidak berdampak besar bagi bisnisnya.
“Kuncinya maintenance communication. Hasilnya, ada yang sampai 20 tahun setia menjadi klien kami,” ujar Arsy.
Tidak mudah membangun citra yang baik di tengah beratnya persaingan konsultan hukum. Pada saat gempa Lombok dan pandemi beberapa tahun lalu, LILO Consultants hampir kehilangan 50 persen pelanggannya. Namun menjelang 2023, mulai pulih dan hingga kini hampir 90 persen kliennya kembali dan terus bertambah setiap bulannya.
Sebagai konsultan hukum dan keuangan, LILO Consultants banyak membantu para kliennya pada manajemen korporasi yang kerap dijalankan oleh perusahaan keluarga. Mulai dari soal mencari tanah, mendampingi transaksi, hingga mengingatkan kewajiban pajak.
“Kami membantu investor menengah yang tidak punya manajemen besar, sehingga harus melibatkan ahli konsultan,” sambung Ni Luh.
Dari mulut ke mulut
Telah berkiprah di dunia konsultan hukum dan keuangan selama 25 tahun, Ni Luh bersama konsultan hukumnya telah banyak bekerjasama dengan banyak klien. Tidak diragukan lagi sepak terjangnya di dunia konsultan hukum dan keuangan, sehingga namanya cukup mentereng di kalangan pebisnis.
Berkat itu, LILO Consultants kian dikenal bermodalkan dari rekomendasi klien yang telah merasakan layanan dari LILO Consultants. Dengan kata lain nama LILO Consultants berkibar di jagad dunia bisnis.
“Rata-rata dari mulut ke mulut. Ternyata beberapa klien sangat satisfied dengan layanan kami. Sehingga mereka bisa merekomendasikan kami ke circle mereka,” jelasnya.
Selain menjaga komunikasi dengan para kliennya, tentu yang membuat LILO Consultants selalu menarik adalah layanan penyimpanan dokumen yang sistematis. Hal ini menjadi menarik, lantaran tidak semua kliennya menyadari pentingnya dengan dokumen. Beragam strategi yang dilakukan LILO Consultants setidaknya dapat diterapkan oleh sebuah konsultan hukum untuk dapat terus bertahan.
